JAKARTA – Ada efek minum air rebusan jahe setiap hari yang mana harus diwaspadai di dalam balik khasiatnya untuk kesehatan. Ramuan ini sudah pernah digunakan sejak lama sebagai penyembuhan bermacam kondisi, khususnya terapi rumahan.
Mulai dari mengobati batuk pilek hingga beragam penyakit terkait pencernaan. Air rebusan jahe bekerja dengan sangat baik pada menyembuhkan begitu sejumlah penyakit.
Dilansir dari Times of India, Mingguan (21/4/2024) namun, ada beberapa penelitian yang bertentangan bahwa air rebusan jahe tak fit apabila dikonsumsi setiap hari.
Menurut sebuah penelitian, sekitar 4 gram jahe dapat dikonsumsi setiap hari. Bahkan, sampai batas tertentu rebusan jahe memiliki hampir dua kali lipat khasiat ketika dipasangkan dengan teh hijau.
Terlalu berbagai minum rebusan jahe dapat menyebabkan beberapa kesulitan kesehatan. Mengonsumsi rebusan jahe setiap hari dapat meningkatkan produksi empedu juga juga menyebabkan sembelit.
Jahe dapat membantu pencernaan, tetapi terlalu banyak mengonsumsi rebusan jahe dapat menyebabkan mulas serta diare.
Di sisi lain, jahe membantu pada menjalankan tekanan darah tinggi. Hal ini disebabkan oleh adanya komponen, salisilat, substansi kimia yang dimaksud ada di aspirin, yang mana bertugas sebagai pengencer darah.
Ada beberapa pro kemudian kontra dari minum air rebusan jahe tanpa moderasi. Namun, satu atau dua cangkir sehari akan meningkatkan kesejahteraan Anda dan juga tiada akan memunculkan efek samping.
Bahkan hal yang tersebut paling fit pun dapat memiliki efek samping, jadi konsumsi jahe juga harus pada jumlah agregat sedang agar masih bugar.
Artikel ini disadur dari Efek Minum Air Rebusan Jahe Setiap Hari yang Harus Diwaspadai
