BERLIN – Spotlight Automotive, perusahaan patungan BMW dengan mitra perusahaan China Great Wall Motor (GWM), sedang mengembangkan model baru yang dimaksud diharapkan dapat dijual di seluruh dunia.
Direktur tata kelola juga hubungan rakyat perusahaan, Jason Zhang, menyatakan untuk Post bahwa model dengan merek Mini milik BMW akan dijual pada bursa Eropa dan juga Asia Tenggara setelahnya Spotlight mulai memasangnya dalam China akhir tahun ini.
Dia menambahkan bahwa meskipun beberapa negara mengenakan tarif yang mana bukan masuk akal pada kendaraan listrik buatan Tiongkok, Spotlight terus merancang serta menghasilkan mobil untuk pelanggan di seluruh dunia.
“Kami miliki visi untuk merancang mobil yang memenuhi permintaan masyarakat ke seluruh dunia,” kata beliau seperti dilansir dari SCMP, Mulai Pekan (15/4/2024)
Spotlight didirikan pada tahun 2019, bersatu BMW kemudian Great Wall, produsen SUV terbesar ke Tiongkok, dan juga memberikan sumbangan yang sejenis terhadap total pembangunan ekonomi sebesar 5,1 miliar yuan (USD704,7 juta).
Perusahaan ini miliki pabrik di dalam kota Zhangjiagang ke provinsi Jiangsu yang digunakan mampu merakit 160.000 kendaraan per tahun.
Sedangkan di pusat penelitian lalu pengembangan di Shanghai terdapat sekitar 300 insinyur yang tersebut bekerja ke bawah perusahaan ini.
Seorang entrepreneur bidang usaha komponen otomotif dalam Tiongkok, Qian Kang mengatakan, kegelisahan akan kelebihan kapasitas sudah menggalakkan pembuat kendaraan listrik Tiongkok untuk meningkatkan transaksi jual beli mereka itu di luar negeri.
“Perusahaan China yang tersebut memproduksi mobil luar negeri dulunya hanya saja fokus pada bursa China daratan, akibat cukup besar untuk menampung kapasitas produksinya.
“Rantai pasokan kendaraan listrik Tiongkok yang mana kuat kemudian kekuatan desainnya ke sektor kendaraan listrik sudah menginspirasi merek-merek global untuk mengamati melampaui pangsa lokal”, katanya.
Artikel ini disadur dari Produksi Mobil Listrik Murah, BMW Gandeng Merek China