Otomotif

Minimalis namun canggih ala Wuling Cloud EV

4
×

Minimalis namun canggih ala Wuling Cloud EV

Sebarkan artikel ini
Minimalis namun canggih ala Wuling Cloud EV

Jakarta (ANTARA) – Sejak Wuling mengumumkan tarif untuk mobil listrik barunya yaitu Cloud EV, kendaraan ramah lingkungan ini terus menjadi perbincangan di dalam warga sebab kecanggihan yang digunakan ditawarkan dan juga harga jual yang digunakan relatif terjangkau.

Banyak kalangan memandang banderol Rp410 jt merupakan nilai yang digunakan cukup kompetitif untuk mobil listrik yang mana popularitasnya terus meningkat. Bahkan sebagian beranggapan Cloud EV lebih banyak worth to buy ketimbang mobil internal combustion engine (ICE) dalam rentang biaya Rp400 jutaan.

ANTARA berkesempatan merasakan secara langsung performa juga teknologi yang tersebut ditawarkan Cloud EV ke kawasan Kemayoran, Ibukota Indonesia Pusat pada Kamis (2/5).

Berbeda dengan pendahulunya yakni Wuling Air EV serta Binguo EV, Cloud EV mempunyai dimensi yang tersebut lebih tinggi besar dalam antaranya dimensi panjang 4.295 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.652 mm, lalu jarak sumbu roda 2.700 mm.

Dimensi sebesar ini juga mirip dengan beberapa mobil MPV 7 seater yang dimaksud ada dalam Negara Indonesia sehingga dapat dibayangkan bagaimana luasnya kabin yang tersebut disuguhkan.

Baca juga: Wuling paparkan biaya rekomendasi untuk Cloud EV ke PEVS 2024
 

Interior Wuling Cloud EV. (ANTARA/Adimas Raditya)

Baca juga: Wuling perkenalkan Cloud EV, mobil listrik ketiganya pada Indonesia

Penampilan minimalis

Kendaraan listrik di dalam segmen medium hatchback ini mempunyai kesan minimalis lalu dinamis tanpa lekukan body yang dimaksud berlebihan ke bagian eksteriornya.

Sesuai namanya, Cloud EV yang tersebut memang benar terinspirasi dari awan, juga mempunyai lekukan halus di dalam sisi samping yang digunakan mengintegrasikan lampu depan kemudian belakang sebagai perpaduan estetika teknologi yang minimalis.

Bentuk bulat layaknya awan ini juga didukung oleh penyematan velg dual tone palang tebal berukuran 18 inch sehingga semakin menguatkan kesan mewah lalu elegan.

Kesan minimalis yang tersebut dihadirkan ternyata turut dibawa hingga ke bagian interior, dalam mana Cloud EV hampir tak miliki tombol fisik juga banyak panel di bagian dashboard pengemudi.

Hampir seluruh pengaturan layanan kendaraan sudah pernah dipindahkan ke panel instrumen atau headunit lalu toogle switch pada setir kendaraan.

Jika biasanya toogle switch berfungsi untuk mengoperasikan video/audio kemudian mengatur jumlah speaker, Cloud EV menambahkan fungsinya untuk ciri intelligent driving assist (IDA), pengaturan AC, pengaturan kamera 360, menjawab panggilan telepon, tombol pintas, mengaktifkan perintah suara, kemudian lain-lain.

Sedangkan ciri lain yang tersebut lebih banyak spesifik telah lama ditanamkan dengan segera di headunit.

Pengendara akan dimudahkan di pengaturan kendaraan melalui headunit layar sentuh berukuran 15,6 inch.

Adapun beberapa fasilitas yang dimaksud dapat diatur di headunit di antaranya pengaturan spion, lampu otomatis, adaptive cruise control, mode berkendara, advance driving assistance system (ADAS), brake feel mode serta lainnya.

Yang terbaru, Wuling menambahkan beberapa jumlah perintah ucapan baru yang belum ada ke seri sebelumnya seperti buka/tutup bagasi, nyala/mati lampu ambient, informasi sisa baterai serta jarak tempuh, atur mode berkendara, pengaturan wiper, ketinggian lampu utama, pemulihan daya kendaraan juga masih banyak lagi yang lainnya.

Semua kemudahan pengaturan kendaraan ini didukung oleh desain kabin dengan nuansa black pearl yang tersebut elegan dan juga jok hitam sangat santai bagi siapapun yang digunakan duduk di dalamnya.

Duduk ke baris kedua kendaraan masih terasa lega dikarenakan konfigurasi kursi yang tersebut diatur sedemikian rupa mengingat dimensi mobil ini setara dengan mobil MPV, menghilangkan baris ketiga lalu menggantinya dengan bagasi berkapasitas 606 liter.

Untuk membuka atau menyembunyikan bagasi, Wuling menanamkan teknologi smart electric tailgate di dalam mana bagasi dapat dioperasikan melalui perintah suara, headunit, atau sensor kunci.

Baca juga: Wuling pamerkan tampilan interior dan juga eksterior Cloud EV di IIMS 2024

Rasa berkendara

Cloud EV yang dipasarkan di dalam Nusantara dibekali akumulator berkapasitas 50,6 kWh dan juga diklaim mempunyai jarak tempuh mencapai 460 kilometer hingga 505 kilometer.

Dalam uji berkendara secara terbatas, Wuling Cloud EV cukup responsif saat digunakan berkendara dalam lingkungan perkotaan dengan dukungan 4 mode berkendara yaitu eco+, eco, normal, lalu sport.

Sebagai gambaran, mode berkendara eco+ akan membatasi laju kendaraan maksimal hingga 80kpj, sementara mode sport dapat melaju hingga maksimal 150kpj.

Pada bagian pengereman juga dapat diatur responsnya apakah normal atau lebih banyak sigap sewaktu tuas rem diinjak, walau secara umum performa pengereman tidaklah ada perbedaan.

Untuk bagian suspensi, Cloud EV cukup santai saat ditumpangi empat warga dewasa pada kecepatan sedang. Hal ini juga berlaku sewaktu mobil beberapa kali melintasi tikungan lalu jalan bergelombang.

Yang membuatnya semakin senyaman untuk dikendarai adalah fitur-fitur berkendara yang tersebut telah dilakukan disebutkan di dalam atas, dapat dioperasikan melalui perintah kata-kata sehingga pengendara permanen bisa saja fokus berkendara.

Beberapa fasilitas unggulan Wuling Cloud EV di dalam antaranya: Digital AC with PM 2.5 Filter, Air Conditioning at Second Row, Power Windows with Auto Up/Down and Anti-Pinch Function, AlL-Around 360° Camera, Multifunction Switch on Steering Wheel, Keyless Entry & Smart Start System, USB Port fast charging, Wireless Charger, 6 Speakers AM/FM Radio, USB, Bluetooth, Full Vehicle Control via Head Unit, Smart Electric Tailgate, Smart Door Lock/Unlock.

Baca juga: Wuling raih gelar kejuaraan "The Most Popular EV Brand in Indonesia"

Baca juga: Wuling sumbang 64 persen jualan kendaraan elektrik

Artikel ini disadur dari Minimalis namun canggih ala Wuling Cloud EV