WASHINGTON – Pabrik senjata General Dynamics di dalam Camden, Arkansas, Amerika Serikat (AS), telah lama diguncang ledakan besar pada Rabu waktu setempat. Pabrik itulah yang memproduksi hulu ledak untuk rudal Javelin kemudian Hellfire.
Dua pemukim terluka kemudian satu lainnya hilang di insiden tersebut.
Juru bicara perusahaan, Berkley Whaley, mengutarakan terhadap wartawan bahwa ledakan besar terbentuk tak lama pasca pukul 08.00 pagi pada hari Rabu.
Whaley awalnya menggambarkan insiden itu terkait kembang api, namun tak lama kemudian mengakui bahwa itu adalah sebuah ledakan besar.
“Saat ini, kami sedang bekerja dengan personel pertolongan pertama serta dapat mengonfirmasi bahwa insiden yang dimaksud mengakibatkan setidaknya dua penduduk cedera lalu satu khalayak hilang,” kata Whaley pada sebuah pernyataan.
“Kami bekerja sejenis sepenuhnya dengan pihak berwenang ketika mereka melakukan penyelidikan,” ujarnya, seperti diambil Russia Today, Kamis (4/7/2024).
Whaley tiada memberikan rincian lebih lanjut lanjut mengenai tingkat keparahan cedera, kemudian tidak ada mengemukakan apakah pabrik mengalami kehancuran serius.
Namun, Hakim Calhoun County Floyd Nutt memaparkan terhadap Arkansas Democrat and Gazette bahwa insiden yang dimaksud adalah insiden besar lalu yang mana pertama terbentuk ke pabrik Camden.
Pabrik yang dimaksud memproduksi dan juga menguji apa yang digunakan disebut General Dynamics sebagai “produk energik”—komponen peledak dari rudal, roket, juga proyektil lainnya.
Artikel ini disadur dari Ledakan Guncang Pabrik Senjata AS yang Memproduksi Hulu Ledak Rudal Javelin
