Berita Tanah Air

Seratus khalayak lebih tinggi ikuti lomba tari tortor pada CFD

19
×

Seratus khalayak lebih tinggi ikuti lomba tari tortor pada CFD

Sebarkan artikel ini
Seratus khalayak lebih banyak tinggi ikuti lomba tari tortor pada CFD

Ibukota – Seratus pendatang lebih besar mengikuti lomba menari tortor (seni tari tradisional jika Sumatera Utara) di dalam kawasan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB/car free day (CFD), Jalan Sudirman, Ibukota Pusat.

"Selain lomba menari tortor, kami juga menyelenggarakan peragaan busana tradisional Batak," kata Direktur Proyek Lomba Tari Tortor Martha Simanjuntak di Jakarta, Minggu.

Peserta sedang menari tortor pada kawasan CFD, Ibukota Pusat (7/7/2024). ANTARA/Ganet

Dalam acara ini juga diselenggarakan pameran pernikahan Batak (Wedding Batak Exhibition 2024) yang dimaksud diselenggarakan Helaparumaen serta Chathaulos.

Martha menjelaskan kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Wedding Batak Exhibition 2024 pada 7-8 September 2024 pada SMESCO Convention Hall Jakarta.

Acara ini bertujuan untuk mengiklankan budaya Batak yang digunakan kaya kemudian beragam, juga memberikan wadah bagi talenta-talenta muda untuk menunjukkan keterampilan serta kreativitas mereka pada fesyen dan juga tarian tradisional Batak.

Partisipan lomba peragaan busana akan ditantang untuk memamerkan budaya melalui busana tradisional Batak.

Sementara itu, Lomba Manortor (tari tortor) akan menjadi panggung bagi penari-penari berbakat untuk menunjukkan kebolehannya menari salah satu tarian tradisional Batak yang paling ikonik.

Acara ini diharapkan tiada hanya sekali bermetamorfosis menjadi event kompetisi, tetapi juga berubah menjadi wadah untuk mempererat tali persaudaraan dan juga memperkenalkan budaya Batak untuk penduduk luas dengan mengundang pemengaruh (influencer) Batak kemudian komunitas Batak.

Helaparumaen lalu Chathaulos adalah dua organisasi yang tersebut selama ini dikenal di melestarikan lalu mengiklankan budaya Batak.

Keduanya berikrar untuk menyediakan platform digital bagi komunitas Batak dan juga masyarakat luas untuk belajar, menghargai serta merayakan budaya kemudian tradisi Batak.

Ajang pesta tradisional Batak ini menyita perhatian penduduk yang digunakan berada dalam berolahraga di dalam kawasan CFD sehingga pusat kegiatan yang dimaksud berada di depan Sarinah Thamrin ini dipadati merekan yang mana ingin menonton.
 

Artikel ini disadur dari Seratus orang lebih ikuti lomba tari tortor di CFD