JAKARTA – Remote, perusahaan pengembangan, pengelolaan, kemudian pemberian dukungan pada tenaga kerja yang dimaksud tersebar secara global, merilis daftar final 100 kota tujuan teratas di dalam planet untuk kerja jarak jauh.
Berdasarkan analisis mendalam terhadap beraneka komponen yang dimaksud mencakup kualitas hidup, keamanan, infrastruktur internet, ekonomi, perjalanan, juga banyak lagi, daftar ini memanfaatkan data terbaru untuk memberikan panduan terhadap para pencari kerja digital lalu profesional jarak sangat jauh lainnya di menyebabkan langkah yang mana tepat lalu selaras dengan preferensi pribadi lalu tujuan profesional mereka.
Remote pertama kali menerbitkan daftar Pusat Kota Tujuan Terbaik untuk Kerja Jarak Jauh pada tahun 2021, pada waktu jenis kerja yang tersebar ke beragam area masih relatif baru juga larangan perjalanan masih berlaku di beberapa negara.
Kini, seiring dengan peralihan konsep kerja jarak jarak jauh dari sebuah keinginan berubah menjadi pilihan gaya hidup bagi banyak orang, desakan untuk memilih kota tujuan yang mana tepat pun berubah menjadi semakin penting.
Remote memperbarui daftarnya dengan menambah beragam faktor baru yang tersebut mencerminkan keadaan ketika ini, salah satunya kenaikan harga juga ketersediaan visa digital nomad, yang tersebut sekarang ditawarkan oleh tambahan dari 50 negara.
“Kerja jarak berjauhan memungkinkan para profesional mempertahankan karier pada mana pun merekan merasa paling terinspirasi, produktif, serta seimbang. Daftar kota tujuan teratas ke planet untuk kerja jarak sangat ke tahun ini,” kata Job van der Voort, Rekan Pendiri juga direktur utama Remote.
10 kota tujuan teratas dalam bola untuk kerja jarak sangat meliputi, Madrid, Spanyol, Madeira, Portugal, Toronto, Kanada, Auckland, Selandia Baru, Tokyo, Jepang, Paris, Prancis,Portland (Maine), Amerika Serikat , Taipei, Taiwan, Stockholm, Swedia, serta Reykjavík, Islandia
Mereka yang mana siap melakukan inovasi dapat menemukan pekerjaan jarak sangat jauh yang tersebut luar biasa ke banyak perusahaan terkemuka melalui prasarana Remote Talent, sementara bagi para pekerja lepas yang digunakan juga nomad digital dapat menggunakan infrastruktur Remote Freelancer Hub untuk menjalankan serta menagih pembayaran klien.
Remote juga menawarkan layanan imigrasi lalu relokasi untuk memudahkan perusahaan mempertahankan karyawan berprestasi yang tersebut ingin pindah ke luar negeri.
“Salah satu aspek paling menawan dari pekerjaan yang mana tersebar pada banyak kedudukan adalah dimungkinkannya prospek pertukaran budaya, ide, lalu pembaharuan juga terciptanya komunitas yang digunakan berkembang.” pungkas Job van der Voort.
Artikel ini disadur dari Kerahkan Teknologi Digital, 10 Kota dengan Budaya Kerja Jarak Jauh Terbaik
