Ekonomi Bisnis

Kepala Bapanas: Stok Bahan Pokok Seusai Lebaran Aman

27
×

Kepala Bapanas: Stok Bahan Pokok Seusai Lebaran Aman

Sebarkan artikel ini
Kepala Bapanas: Stok Bahan Pokok Seusai Lebaran Aman

JAKARTA – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi melaporkan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa stok material pokok setelahnya Ramadan pada keadaan aman kemudian baik.

“Saya barusan melapor untuk Presiden mengenai beberapa situasi pangan meng-update setelahnya Lebaran. Pertama, stok untuk semua permintaan unsur pokok strategis saya komunikasikan berada di keadaan aman dan juga baik,” kata Arief di dalam Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (24/4/2024).

Untuk beras, kata Arief, cadangan pangan pemerintah masih aman di menghadapi 1,3 jt ton. Menurutnya, nilai beras hingga hari ini cenderung stabil lalu turun dari beberapa waktu sebelumnya.

“Hari ini Presiden memberikan arahan bahwa untuk nilai dalam tingkat petani harus dijaga dengan baik. Sehingga memerintahkan Bapanas tentunya bersatu Bulog untuk melakukan off take atau serap lantaran bulan April ini panennya setara beras 5,5 jt ton,” jelasnya.

Kemudian, berkaitan dengan HET, Presiden Jokowi menurutnya menetapkan mengenai fleksibilitas tarif seperti yang digunakan disampaikan beberapa waktu lalu.

“Jadi ada fleksibilitas harga jual antara tanggal 10 sampai dengan yang digunakan kemarin, tanggal 23, itu hari ini kita akan melakukan perpanjangan sampai 31 Mei tahun ini. Tapi dengan catatan kita juga akan harmonisasi sehingga peraturan badannya juga kita terapkan. Jadi hampir pasti angkanya untuk beras premium HET ada di dalam Rp14.900,” ungkapnya.

Khusus untuk beras medium menurutnya akan didiskusikan lagi. “Angkanya kurang lebih tinggi sekitar Mata Uang Rupiah 12.000-12.500,” sambungnya.

Untuk jagung, lanjut Arief, harganya akan disesuaikan. Harga yang digunakan sebelumnya Rp4.200 per kg akan dinaikkan bermetamorfosis menjadi sekitar Rp5.000. “Dari di sini kita ketahui sama-sama bahwa keberpihakan pemerintah tentunya terhadap petani serta peternak itu sangat tinggi,” jelas Arief.

Arief mengumumkan pihaknya menyampaikan untuk masyarakat bahwa nilai tukar agro input beberapa komoditas meningkat. Maka, katanya, dengan sangat terpaksa harus disesuaikan.

“Dan satu lagi kita harus komunikasikan terhadap warga utamanya konsumen bahwa memang sebenarnya dengan sangat terpaksa ini harus kita adjust. Karena agro input dari beberapa komoditas strategis ini juga meningkat. Jadi kita semua percaya bahwa peningkatan produksi akan berbanding dengan kesejahteraan petani juga peternak,” ungkapnya.

Artikel ini disadur dari Kepala Bapanas: Stok Bahan Pokok Seusai Lebaran Aman