JAKARTA – Mantan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Said Didu mempertanyakan sosok figur yang mana dalam awal menjabat 2014 menyebabkan janji palsu. Pandangannya itu disampaikan Said Didu di dalam akun X nya @msaid_didu, Selasa (28/5/2024).
Diberi judul besar, Siapa Sebenarnya Engkau? Said Didu membeberkan figur yang disebutkan dari periode ke periode.
“Siapa Sebenarnya Engkau? Di awal jabatan 2014 engkau buat janji palsu dan juga kebohongan,” ucap Said Didu.
Lantas pria kelahiran 2 Mei 1962 ini kembali membeberkan tentang obral janji yang mana dibuat figur tersebut.
“Di sedang masa jabatan 2019 engkau obral janji beragam jenis kartu untuk keinginan rakyat-hanya janji,” tuturnya.
Namun sepanjang pernyataan itu, Said Didu bukan menyebutkan nama atau inisial dari sosok tersebut.
“Di akhir masa jabatan 2024, engkau cekik rakyat dengan meninggikan pajak kemudian harga jual keperluan rakyat,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Said Didu memberikan tanggapan menghadapi pernyataan politikus Fahri Hamzah ke akun X @Fahrihamzah yang dimaksud menyatakan, hentikan menggunakan warga Ibukota untuk menuju Istana.
Pernyataan Fahri yang dimaksud memunculkan banyak tanggapan, satu di antaranya dari mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu , Mingguan (26/5/2024).
“Stop gunakan pundak rakyat Ibukota Indonesia sebagai tangga menuju istana.!!” seperti diambil SINDOnews di akun X Fahri Hamzah dengan #AyoMoveOn2024.
Said Didu pun menanggapinya: “Setelah Pak Jokowi (yang selalu dipuja) gunakan pundak rakyat untuk naik tangga, sekarang pemukim lain dilarang. Duren Medan memang benar dahsyat,” ucap Said Didu.
Artikel ini disadur dari Di Awal Menjabat Bikin Janji Palsu, Said Didu: Siapa Sebenarnya Engkau?
