Berita Tanah Air

KPK Telaah Laporan MAKI-Dosen UNJ perihal Fasilitas Jet Pribadi Kaesang

3
×

KPK Telaah Laporan MAKI-Dosen UNJ perihal Fasilitas Jet Pribadi Kaesang

Sebarkan artikel ini
KPK Telaah Laporan MAKI-Dosen UNJ perihal Fasilitas Jet Pribadi Kaesang

Jakarta

KPK mengundang Ketua Umum Partai Solidaritas Nusantara (Ketum PSI) Kaesang Pangarep terkait heboh dugaan penyelenggaraan jet pribadi. Di sisi lain, ada laporan dari warga yang juga berkaitan dengan hal tersebut.

Perihal ini bermula dari unggahan-unggahan pada media sosial yang dimaksud salah satunya dilaksanakan istri Kaesang, Erina Gudono, yang menampilkan foto jendela pesawat sewaktu hendak ke Amerika Serikat (AS) untuk melanjutkan studi. Jendela pesawat itu menyita perhatian perhatian umum lantaran tak mirip dengan pesawat-pesawat komersial.

Di sisi lain ada pula video menampilkan pesawat jet pribadi yang baru belaka ditumpangi sosok yang dimaksud diduga Kaesang lalu Erina. Kehebohan ini mengerucut kemudian dikomentari berbagai pihak hingga setidaknya sampai ketika ini ada dua pengaduan rakyat di dalam KPK, yaitu dari Ubaidillah Badrun dan juga Boyamin Saiman. Ubaidillah diketahui sebagai dosen di Universitas Negeri Ibukota (UNJ), sedangkan Boyamin adalah koordinator dari Warga Anti Korupsi Indonesia (MAKI).

Ubaidillah hadir dengan segera ke KPK pada Rabu, 28 Agustus 2024. Apa katanya?

“Kami datang ke di lokasi ini sebab mengawasi informasi secara valid bahwa putra Presiden, namanya Kaesang Pangarep, itu menunjukkan gaya hidup mewah dengan menaiki private jet. Kalau nilai tukar sewa miliaran rupiah itu adalah perkembangan yang tidaklah wajar atau hal-hal yang tersebut tidak ada wajar di keberadaan mewah itu,” kata Ubaidillah.

ADVERTISEMENT

Sedangkan Boyamin menyertakan dokumen kerja serupa salah satu perusahaan dengan Pemkot Solo ke KPK. Dia mengaitkan sikap kakak Kaesang, yaitu Gibran Rakabuming Raka, yang digunakan pernah berubah menjadi Wali Daerah Perkotaan Solo.

“Hari ini saya sudah mengirimkan dokumen MoU antara Pemkot Solo yang ditandatangani Gibran Rakabuming Raka pada 23 April 2021, isinya adalah perjanjian kerja mirip pengembangan UKM ke Solo,” kata Boyamin.

Lalu apa kaitannya dengan kehebohan jet pribadi?

“Nah, kenapa Kaesang kok dikaitkan dengan Gibran? Ya sebab irisannya di dalam situ. Apa pun itu, Kaesang adiknya Gibran. Dan diduga pesawat itu kan juga terkait. Nah, sehingga ini yang digunakan saya semangat saya cuma membantu KPK untuk memperjelas perkara ini, apakah ada gratifikasi atau tidak. Kalau tidak ada ya telah clear serta sebenarnya saya berharap selain KPK berpartisipasi juga sebenarnya Kaesang juga bergerak segera pulang serta datang ke KPK menjelaskan ini semua,” tutur Boyamin.

KPK Undang Kaesang Klarifikasi

Mengenai laporan-laporan itu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata angkat bicara. Menurutnya, laporan itu akan ditelaah lebih lanjut dulu.

“Nah nanti mekanismenya dalam KPK laporan rakyat akan ditelaah oleh Direktorat PLPM. Hasil telaahnya itu tidaklah harus ke penindakan, bisa saja ke pencegahan, mampu ke Korsup, sanggup ke Deputi dalam Permas. Jadi sesuai dengan hasil telaah nanti siapa yang dimaksud akan menindaklanjuti itu,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata ke Gedung Merah Putih KPK, Ibukota Selatan, hari terakhir pekan (30/8/2024).

(ygs/dhn)

Artikel ini disadur dari KPK Telaah Laporan MAKI-Dosen UNJ soal Fasilitas Jet Pribadi Kaesang