Teknologi

AGI garap kurikulum perguruan tinggi khusus gim

26
×

AGI garap kurikulum perguruan tinggi khusus gim

Sebarkan artikel ini
AGI garap kurikulum perguruan tinggi khusus gim

DKI Jakarta – Deputi Penguraian Talenta Asosiasi Game Tanah Air (AGI) Ibnu Raziq, di dalam Jakarta, Sabtu, memaparkan AGI sedang menggarap kurikulum lapangan usaha terkait pengembangan gim yang mana nantinya dapat diterapkan pada perguruan tinggi di Indonesia.

Ibnu mengumumkan kurikulum yang dimaksud dirancang untuk dapat menyesuaikan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

“Kami sedang menyebabkan kurikulum lapangan usaha sesuai SKKNI, untuk standarisasi game developer (pengembang gim) di dalam Indonesia, apa hanya yang tersebut wajib bisa jadi dikuasai juga dipelajari di dalam dalamnya, untuk nanti mampu ditranslasi ke kampus-kampus, menjadi kurikulumnya kampus,” imbuhnya.

Kurikulum perihal pengembangan gim, menurut Ibu, sangat penting untuk sumber daya manusia Tanah Air, mengawasi lapangan usaha gim lokal yang kian hari kian kompetitif, selain permintaan bursa sektor gim yang dimaksud semakin besar.

Telah disahkannya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangunan Industri Gim Nasional juga menjadi dorongan kuat untuk mengembangkan kurikulum tersebut.

Ibnu mengatakan perencanaan kurikulum terkait pengembangan gim juga terus didukung oleh Kemnaker kemudian Kementerian Komunikasi dan juga Informatika (Kemenkominfo).

“Saat penyusunan (kurikulum) kami berkolaborasi dengan dosen-dosen kampus, akademisi, lalu pelaku lapangan usaha juga untuk mensinkronisasi dua belah pihak, Kemnaker kemudian Kemenkominfo juga mengirimkan grup untuk membantu juga menuntun kami sampai selesai sekalipun prosesnya panjang,” ujar Ibnu.

Kurikulum yang disebutkan ditargetkan rampung setidaknya satu hingga dua tahun ke depan. AGI berharap kurikulum yang dimaksud dapat mempersiapkan talenta-talenta lokal untuk dapat memenuhi keinginan bidang gim.

"Kami berharap, nantinya instansi pendidikan, atau istansi-istansi lainnya, yang mana menggalang pengembangan talenta, itu juga mampu menormalisasikan, merancang talenta, untuk berubah menjadi game developer," kata Ibnu.

Industri gim merupakan salah satu subsektor perekonomian kreatif yang mana miliki kemungkinan untuk mengalami perkembangan sangat tambahan besar.

Lembaga riset IBISWorld pada tahun 2020 mencatat, sewaktu wabah Wabah merebak, pengeluaran rakyat global terhadap gim mencapai bilangan bulat 205 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp3,4 kuadriliun.

Skor lingkungan ekonomi gim global meningkat 12,9 persen berubah menjadi 281,77 miliar dolar Negeri Paman Sam (Rp4,6 kuadriliun) pada 2023 lalu diprediksi untuk terus meningkat hingga 665,77 miliar dolar Negeri Paman Sam (Rp10,88 kuadriliun) di dalam tahun 2030.

Berdasarkan data “Outlook Perjalanan & Sektor Bisnis Kreatif 2021/2022” terbitan Kementerian Wisata lalu Sektor Bisnis Kreatif (Kemenparekraf), subsektor program serta gim berhasil menyumbang Barang Domestik Bruto (PDB) sebesar Rp31,25 triliun pada 2021.

Aplikasi komputer juga gim berubah menjadi subsektor dengan laju peningkatan tertinggi kedua (sebesar 9,17 persen), setelahnya subsektor televisi lalu radio (9,48 persen).

Artikel ini disadur dari AGI garap kurikulum perguruan tinggi khusus gim