Gaya Hidup

Mencicipi kari serta taiyaki Negeri Matahari Terbit dengan gaya yang digunakan kekinian

25
×

Mencicipi kari serta taiyaki Negeri Matahari Terbit dengan gaya yang digunakan kekinian

Sebarkan artikel ini
Mencicipi kari dan juga taiyaki Negeri Matahari Terbit dengan gaya yang digunakan kekinian

Ibukota Indonesia – Makanan dari negeri Sakura, Jepang, memang sebenarnya bukan pernah gagal untuk memanjakan lidah rakyat Indonesia.

Bentuk makanannya yang dimaksud mengejutkan pandangan mata, cita rasanya yang dimaksud lembut dan juga menghangatkan perut menimbulkan siapa sekadar penasaran untuk mencobanya. Tentunya, semua substansi yang dimaksud digunakan selalu bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Contoh cuma nasi kari, makanan yang dimaksud disajikan dengan nasi putih panas yang digunakan disiram dengan kuah kari kental berwarna pekat, akan menggugah selera anda untuk menyantapnya. Ditambah dengan potongan chicken katsu (ayam fillet tepung) serta taburan sayur seperti kol putih, kentang dan juga wortel, anda dapat merasakan keontetikan Jepang.

Di Negara Indonesia sendiri, makanan itu sudah ada amat simpel ditemui oleh rakyat dengan lauk yang mana dapat dipilih sesuai selera. Mulai dari ayam, udang, daging cincang, sosis maupun telur rebus.

Antusias komunitas akan peluncuran kare ternyata dilihat oleh sebuah restoran Jepun bernama Go! Go! CURRY – Genki no Minamoto. Baru-baru ini, mereka itu meluncurkan sebuah menu baru bernuansa laut dari Daerah Perkotaan Kanazawa, Negeri Sakura yang digunakan terkenal akan hidangan baharinya.

Ada dua menu baru yang digunakan ditawarkan pada pecinta kari yaitu Fish Katsu Curry juga Ebi Katsu Curry. Berdasarkan pengalaman ANTARA ketika mencicipinya, kedua menu itu mempunyai keunikannya masing-masing.

Bagi anda pecinta makanan dengan sedikit bertekstur, Ebi Katsu Curry akan jadi pilihan yang tepat. Dibalut dengan roti tepung, permukaan melawan katsu berubah menjadi amat sangat renyah. Tapi hal yang disebutkan tidaklah mengempiskan lembutnya potongan udang yang nampak dipotong kasar ke dalamnya.

Santapan anda akan semakin lezat, sebab kari yang mana digunakan oleh restoran itu memiliki warna cokelat yang dimaksud amat kental. Rasanya dapat terbilang manis, namun secara samar rasa gurih masih mampu kita rasakan. Apalagi bila dimakan dengan taburan kol yang dimaksud segar.

Sementara bagi pecinta makanan dengan tekstur yang tersebut lebih tinggi lembut, Fish Katsu Curry mampu jadi pilihan anda. Daging ikan yang berwarna putih yang dimaksud enteng sekali untuk ditelan.

Kita semua paham betul bila pengolahan ikan memerlukan teknik khusus agar ketika dimakan tidak ada berbau amis. Alih-alih amis aromanya justru wangi, menggoda selera.

Selain Seafood Series, Go! Go! CURRY – Genki no Minamoto juga menyediakan opsi menu lainnya seperti Chicken Katsu Curry, Fried Shrimp Curry, Sausage Curry, Beef Hamburg Curry, juga Goriemon Curry.

Gurihnya croissant taiyaki

Croissant taiyaki dengan tiga varian rasa yang tersebut berubah menjadi menu andalan baru dari Gindaco. (ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti)

Selain hidangan utamanya, Jepun juga miliki aneka camilan terkenal yang tersebut lezat. Mulai dari camilan dengan tekstur kenyal seperti dango atau ichigo daifuku (mochi dengan isian stroberi), dorayaki hingga taiyaki.

Tak heran kalau banyak perusahaan food and beverage (F&B) terus melakukan perubahan unik agar makanan yang dimaksud dapat dinikmati semakin bervariasi. Sebut belaka salah satunya Gindaco, merek yang mana terkenal sebab takoyakinya ini menghadirkan sebuah menu baru bernama Croissant Taiyaki.

Kue berbentuk ikan namun menggunakan substansi croissant, berhasil melahirkan hidangan baru yang mana berlapis, mempunyai wangi mentega yang dimaksud amat kuat dengan tiga isian fla yang dimaksud berbeda.

Berbicara tentang adonan pastry-nya, adonan dari camilan ini cukup tebal untuk dermis croissant. Mungkin oleh sebab itu prosesnya yang dilipat berulang kali, sehingga menciptakan tekstur yang berlapis. Warnanya cokelat keemasan, membuktikan jikalau adonan itu diolesi mentega yang tersebut harum pada waktu dipanggang.

Dari sisi bentuknya, anda akan mendapatkan makanan berbentuk segi panjang yang dimaksud tengahnya memiliki gambar ikan kakap merah. Ukurannya pun cukup besar, sehingga satu atau dua kue telah cukup mengenyangkan perut kita.

“Kami mempertahankan bentuk khas taiyaki oleh sebab itu bentuk ikan merupakan simbol keberuntungan ke Jepang, kemudian kata tai sendiri mirip dengan kata medetai yang di Bahasa Jepun berarti bahagia atau sejahtera,” kata Marketing General Manager F&B ID Lany Cucu.

Dari sisi isiannya, pembeli tidaklah diperlukan cemas oleh sebab itu Gindaco memberikan pilihan rasa dengan kelebihannya masing-masing! Isian yang dimaksud diberikan di tiap kue itu cukup berbagai dan juga tebal, teksturnya juga padat namun lembut di lidah.

Mulai dari varian cokelat, bagi anda yang digunakan bukan terlalu menyukai makanan manis, cokelat yang tersebut disajikan oleh Gindaco layak untuk dicoba! Kalau biasanya cokelat di kue cenderung cair kemudian manis, tidaklah demikian dengan varian yang satu ini.

Bergeser ke varian dengan isian keju (chizu), ini akan cocok sekali bagi warga yang menyukai kombinasi antara gurihnya keju juga aroma mentega! warna flanya sedikit kekuningan, tapi nampaknya tiada memakai material pewarna.

Namun dari semua varian yang disebutkan yang digunakan bermetamorfosis menjadi juara adalah isian krim fla susu (milk custard)! pada penilaian ANTARA, pilihan ini cocok bagi anak-anak yang rata-rata menyukai rasa susu yang mana creamy dengan manis yang tak berlebihan.

Warna flanya sedikit mirip dengan varian keju, namun lebih tinggi mengarah pada warna warna kekuningan terang.

Sedikit catatan dari ANTARA, croissant taiyaki dari Gindaco ini kelihatannya akan datang tambahan enak bila dimakan di keadaan yang dimaksud masih panas. Hal yang disebutkan bertujuan agar menjaga tekstur epidermis adonan masih renyah juga flanya lumer sampai ke luar.

Artikel ini disadur dari Mencicipi kari dan taiyaki Jepang dengan gaya yang kekinian