Berita Tanah Air

BSSN Turunkan Satgas Pengamanan Siber dan juga Sandi untuk Amankan WWF ke-10 dalam Bali

21
×

BSSN Turunkan Satgas Pengamanan Siber dan juga Sandi untuk Amankan WWF ke-10 dalam Bali

Sebarkan artikel ini
BSSN Turunkan Satgas Pengamanan Siber serta juga Sandi untuk Amankan WWF ke-10 di Bali

JAKARTA – Badan Siber juga Sandi Negara (BSSN) menurunkan Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Siber dan juga Sandi untuk mengamankan turnamen World Water Wadah (WWF) ke-10 di Bali. Acara yang disebutkan akan berlangsung pada18-25 Mei 2024,

Juru Bicara BSSN Ariandi Putramengatakan, satgas yang dimaksud akan melaksanakan tugas pengamanan informasi, pengamanan pemanfaatan jaringan telekomunikasi berbasis protokol internet, dan juga pengamanan jaringan juga infrastruktur telekomunikasi yang digunakan di event WWF ke-10 pada Bali.

Menurut Ariandi, sebagai lembaga pemerintah yang digunakan bertanggung jawab ke Presiden Joko Widodo mempunyai tugas mewujudkan keamanan, perlindungan, lalu kedaulatan siber nasional.

“Satgas Pengamanan Siber serta Sandi ini kita siapkan sebagai implementasi Keputusan Presiden Nomor 13 Tahun 2024 tentang Panitia Nasional Penyelenggara World Water Diskusi ke-10 Tahun 2024,” ungkapnya hari terakhir pekan (17/5/2024).

Ariandi menyebut, Satgas Pengamanan Siber kemudian Sandi BSSN bersatu Kementerian Pekerjaan Umum kemudian Perumahan Rakyat (PUPR) telah terjadi melakukan persiapan kemudian koordinasi terkait dengan pelaksanaan IT Security Assesment (ITSA) pada perangkat lunak resgistrasi partisipan WWF.

Hal yang tersebut identik juga dijalankan sama-sama dengan Kementerian Sekretaris Negara (Setneg) untuk program registrasi panitia lokal kemudian pendukung. Lalu, Satgas Pengamanan Siber juga Sandi BSSN juga sudah melakukan monitoring isu-isu di dalam sosial media terkait WWF.

“Untuk pengamanan event WWF dalam Bali, Satgas Pengamanan Siber juga Sandi BSSN dibagi berubah jadi dua kategori utama. Pertama, pengamanan dari kemungkinan serangan siber yang dimaksud bersifat teknis. Kedua, pengamanan dari serangan siber yang dimaksud bersifat sosial,” paparnya.

Ariandi menambahkan Satgas Pengamanan Siber kemudian Sandi yang dimaksud diturunkan BSSN sudah pernah melakukan pendataan aset pada ranah siber terkait dengan pelaksanaan pengamanan.

“Ini direalisasikan untuk meyakinkan pencapaian target lalu pelaksanaan pengamanan Satgas Pengamanan Siber serta Sandi BSSN untuk menggalang penyelenggaraan World Water Wadah ke-10 di dalam Bali terlaksana dengan baik juga lancar,” ujarnya.

Sebagaimana diketahui, WWF adalah forum sektor air terbesar di dalam dunia. Diskusi ini dilatarbelakangi semakin mendesaknya isu sumber daya air di dalam berada dalam meningkatnya keperluan air global kemudian makin sulitnya akses menuju ketersediaan air yang berkualitas lalu berkelanjutan. WWF ke-10 dalam Bali dihadiri oleh 33 kepala negara juga 190 menteri dari 180 negara.

Artikel ini disadur dari BSSN Turunkan Satgas Pengamanan Siber dan Sandi untuk Amankan WWF ke-10 di Bali