Gaya Hidup

Tamara Tyasmara Terus Diteror pada Tengah Kasus Kematian Dante: Lebih ke Intimidasi

11
×

Tamara Tyasmara Terus Diteror pada Tengah Kasus Kematian Dante: Lebih ke Intimidasi

Sebarkan artikel ini
Tamara Tyasmara Terus Diteror pada Tengah Kasus Kematian Dante: Lebih ke Intimidasi

JAKARTA – Tamara Tyasmara mengaku diteror ke sedang persoalan hukum kematian sang anak, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante (7) yang digunakan diduga ditenggelamkan Yudha Arfandi (YA).

Adapun teror tersebut, kata Tamara Tyasmara , dalam bentuk ancaman hingga intimidasi yang diterima melalui arahan singkat maupun dalam kolom komentar.

“(Kena teror) Semenjak BAP sih telah banyak chat intimidasi serta neror ya, sebelum rekonstruksi. Pas pasca rekonstruksi tambahan parah lagi. Banyak lah komen lalu WhatsApp. Sempat saya ganti nomor,” ujar Tamara Tyasmara di TPU Jeruk Purut, Ibukota Selatan, belum lama ini.

“Lebih ke intimidasi, mengancam juga ada, kata beliau lagi.

Akun TikTok miliknya pun tak luput dari dugaan teror tersebut. Pelaku menebar ancaman melalui kolom komentar diberbagai postingan Tamara.

“Aku kan posting di dalam TikTok ada tantenya komen, warga tua ibu-ibu ‘Tunggu cuma yang dimaksud akan kau tuai’, nih ada juga aku post tentang keadilan beliau komen ‘sama ya Tamara kita akan mencari keadilan, ya tidak pembunuh’ ‘Ayo kita post satu-satu’ kaya gitu-gitu,” ungkapnya.

Ditanya perihal sosok pelaku, Tamara menduga terror dari keluarga YA. Tamara juga mengklaim bahwa dirinya sudah ada mengenal dekat keluarga besar YA selama dua tahun berpacaran.

“Tanpa mengakui aku tahu itu keluarganya, aku kenal baik identik keluarganya,” ujar dia.

Lebih lanjut, Tamara pun mengajukan permohonan proteksi khusus terhadap kepolisian usai mengalami dugaan teror tersebut.

Mantan istri Angger Dimas itu juga menambah pengawalan di rumahnya dengan alasan keselamatan dan juga keamanan.

“Kalau yang digunakan di dalam rumah memang sebenarnya warga rumahku (yang ngawal). Sebelum ada kesulitan ini sudah ada ada buat nemenin syuting. Tapi, pasca teror kemudian intimidasi ya ditambah pengawalan,” ucapnya.

Artikel ini disadur dari Tamara Tyasmara Terus Diteror di Tengah Kasus Kematian Dante: Lebih ke Intimidasi