JAKARTA – Pertamina Hulu Tenaga Offshore North West Java (PHE ONWJ) akan segera melaksanakan proyek pengembangan lapangan OO-OX untuk meningkatkan produksi minyak dan juga gas bumi dari Blok ONWJ. Penguraian apangan OO-OX merupakan proyek optimalisasi lapangan minyak juga gas bumi yang digunakan berlokasi pada lepas pantai utara Jawa Barat.
“Lapangan ini diperkirakan mampu menambah produksi minyak nasional berjumlah 2.996 BOPD serta gas bumi berjumlah 21,26 MMSCFD,” ujar General Manager (GM) PHE ONWJ di penjelasan resmi, hari terakhir pekan (19/7/2024).
Menurut dia, lapangan OO-OX diproyeksikan mulai berproduksi pada kuartal-1 2026. Sejumlah aktivitas operasi akan dimulai tahun ini mencakup pemasangan satu anjungan tak berpenghuni baru, yakni OOA Platform, serta dilanjutkan instalasi pipa dari OOA Sistem ke sarana pemrosesan darat ke Balongan, Indramayu.
Progres pengembangan lapangan OO-OX ketika ini sudah ada tahap detail engineering design, sebelum masuk ke fase fabrikasi serta instalasi fasilitas.
Baca Juga: 15 Proyek Migas Bakal Beroperasi di dalam 2024, Segini Tambahan Produksinya
“Setelah seluruh prasarana terpasang, kegiatan akan dilanjutkan pengeboran sumur untuk memproduksi minyak lalu gas bumi yang dialirkan ke infrastruktur pemrosesan dalam Balongan untuk kemudian dikirim ke konsumen,” jelasnya.
Artikel ini disadur dari PHE ONWJ Siap Kembangkan Lapangan OO-OX, Target Produksi di 2026
